Gunungkidul, 21/7/2022, Jalin komunikasi dan Pendidikan Politik Masyarakat Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Gunungkidul lakukan silaturahim dengan LDII, pertemuan yang dikemas dalam “Peran Ormas Untuk Meningkatkan Partisipasi Politik Menyongsong Pemilu 2024” Dalam Rangka Pendidikan Politik Masyarakat di komplek masjid Abada Kalurahan Kepek Kapanewon Saptosari Kabupaten Gunungkidul (20/7), hadir Wakil Bupati Gunungkidul Heri Susanto, S.Kom, M.Si Kepala Badan Kesbangpol Gunungkidul Johan Eko Sudarto, S.Sos, MH, Bawaslu Gunungkidul Rosita, S.Pdi, Ketua DPD LDII Gunungkidul Wahono Budi Rustanto, S.Pd, Forkompimkap Saptosari serta tokoh masyarakat setempat
Ketua DPD LDII Kabupaten Gunungkidul mengapresiasi kepada Bakesbangpol Gunungkidul yang telah melakukan upaya suatu kegiatan yang sangat bermanfaat bagi warga LDII kami sangat mendukung upaya yang dilakukan oleh Badan Kesbangpol Gunungkidul yang kesekian kalinya memberikan ruang mendekatkan pemimpin kepada rakyat, ini merupakan hal yang sangat luar biasa bagi kami katanya”
Mendekatkan Pemimpin kepada masyarakat menurutnya “ merupakan bentuk Komunikasi yang sangat baik kepada masyarakat, semakin jarang komunikasi jarak sosial itu semakin jauh, sedangkan semakin intent komunikasi jarak sosial semakin dekat, kalau jarak sosial semakin dekat ini akan menimbulkan harmoni yang sangat kondusip sikap masyarakat satu dengan yang lain akan terpupuk dan tertanam hingga terjaga dengan baik, jika jarak sosial komunikasi yang terlalu jauh ini biasanya akan menimbulkan pradukga-pradukga yang kurang baik jelasnya”
Dalam sambutan Ketua DPD LDII Gunungkidul juga menguarikan delapan bidang pengabdian LDII untuk bangsa diantaranya wawasan kebangsaan, dakwah islam, pendidikan umum, ekonomi syariah, pertanian dan lingkungan hidup, kesehatan dan pengobatan herbal, informasi dan teknologi, serta Energi Baru Terbarukan (EBT) terangnya.
Menurut wakil bupati dalam pengarahanya juga menyampaikan tentang pendidikan politik kepada masyarakat. Peran serta masyarakat sangat dibutuhkan sekaligus merupakan bentuk kontribusi masyarakat kepada bangsa, dengan demikian peran serta masyarakat sangat diutamakan dan juga akan menjadi tolok ukur keberhasilan kepemimpinan dimasa mendatang.
“Gunungkidul tidak mungkin bisa maju” lanjutnya, kalau hanya untuk memikirkan urusan kita sendiri dan golongan, bawasanya kalau segala sesuatu kegiatan tidak diserahkan kepada ahlinya tentunya hasilnya juga tidak akan sesuai harapan, maka pendidikan yang harus kita lakukan sejak dini termasuk pendidikan politik merupakan hal penting bagi kita, maka peran serta masyarakat sangat diutamakan harapnya.
Sementara itu Kepala Bakesbangpol Gunungkidul juga mengapresiasi LDII bahwa kegiatan yang dilakukan untuk membangun komunikasi mendekatan kepada Ulama dan Umaro’ ini langkah yang kami lakukan untuk berkomunikasi untuk menjaga kerukunan bersama, dalam rangka menjaga modal sosial kerukunan itu tidak hanya tugas pemerintah saja, tetapi menjadi tugas kita bersama juga merupakan kebutuhan bersama.
Sedangkan Pendidikan Politik ini hanya merupakan suatu proses agar kita tidak terjebak dengan adanya komunikasi yang tidak terbangun dengan baik, dengan terbangunya komunikasi dengan baik tentunya harapan-harapan kedepan juga terjaga dengan baik, hal ini tidak boleh berhenti sampai disini saja, maka dari itu melalui pendidikan politik bagi masyarakat tentunya harapan terjaganya komunikasi dengan baik pula pungkasnya.” (masginowe)